HumasTGD - Saat ini berapa podcast sangat digandrungi sejak kehadiran nya pada tahun 1980-an, tetapi baru populer pada awal tahun 2000-an. Istilah "podcast" pertama kali digunakan oleh penyiar Inggris Ben Hammersley pada tahun 2004, yang menggabungkan kata iPod dan broadcast. Podcast adalah sebuah istilah yang sering muncul akhir-akhir ini. Media podcast ini sedang naik daun sejak tiga tahun belakang dan identik dengan salah satu aplikasi podcast bernama Spotify.

Namun sebenarnya, podcast sendiri bisa dimanfaatkan untuk berbagai hal bahkan sebagai media pemasaran untuk bisnis dan usaha. Lantas, apa itu podcast sebenarnya? Podcast artinya siaran berupa rekaman suara dari host (orang yang berbicara dalam podcast) yang membahas topik tertentu.

Awalnya, siaran audio ini hanya tersedia untuk pengguna iPod saja. Dan dari situlah muncul istilah yang memiliki pengertian podcast adalah “iPod” dan “broadcast”. Namun, ada juga pendapat yang mengatakan bahwa “pod” pada podcast adalah singkatan dari “play on demand”, “personal on demand” dan “portable on demand”.

Dari sejarah istilah tersebut, maka definisi lain dari podcast adalah broadcast berupa audio yang bisa diputar kapanpun oleh pendengarnya. Berbeda dengan radio yang tidak bisa didengarkan pada saat-saat tertentu dan diatur oleh penyiar walau antara radio dan podcast adalah media yang mengusung jenis audio. Kemiripan karakteristik radio dengan podcast adalah hal yang menjadi perdebatan apakah podcast adalah pengganti media radio.

Berdasarkan riset ini, radio dan podcast adalah media di Indonesia yang dapat berjalan beriringan. Kini podcast tidak hanya dapat didengarkan untuk pengguna Apple tetapi bisa menggunakan beberapa media aplikasi podcast di Indonesia yang tersedia di internet. Dari sekian banyak platform yang ada, terdapat 4 nama aplikasi podcast di Indonesia yang banyak digunakan masyarakat. Setiap aplikasi podcast di Indonesia tersebut memiliki keunggulannya masing-masing. Tiga di antaranya bahkan telah cukup umum dikenal masyarakat.

1. Spotify Podcast.

Spotify merupakan aplikasi podcast yang paling banyak digunakan oleh masyarakat. Platform ini dibuat khusus untuk membagikan dan mendengarkan rekaman audio, baik itu berupa spotify podcast atau single lagu dari penyanyi nasional maupun internasional. Untuk kategori podcast, ada berbagai macam genre pembahasan yang bisa Anda dengarkan. Host yang membawakan podcast spotify juga beragam, bahkan kini tidak sedikit youtuber dan influencer yang merambah ke media rekaman suara tersebut. Platform Spotify tersedia dalam versi website dan aplikasi yang dapat diunduh di Playstore atau Appstore. Bahkan aplikasi tersebut dapat saling berintegrasi dan terhubung. Bisa mendengarkan podcast secara gratis di Spotify. Namun, untuk menghilangkan iklan dan menggunakan fitur lain di Spotify, dapat berlangganan bulanan atau harian.

2. Google Podcast

Google podcast adalah produk resmi dari Google yang dikhususkan untuk memutar atau menambahkan podcast. Berbeda dengan spotify, Google podcast hanya ditujukan sebagai tempat berbagi podcast saja dan tidak ada lagu. Kategori yang tersedia juga cukup beragam, dari tema komedi hingga pembahasan yang cukup serius tersedia disini. Google podcast adalah aplikasi podcast gratis tanpa ada iklan dan dapat diunduh di perangkat apa pun.

3. Soundcloud Podcast

Soundcloud podcast adalah platform berbagi audio yang punya keunggulan fitur tambahan khusus bagi podcaster. Pada aplikasi ini, Anda bisa memutar berbagai podcast dan rekaman lagu dari seluruh dunia. Meski terbilang sama-sama dapat memutar musik seperti Spotify, soundcloud memiliki keunggulan pada fitur import-export dan web hosting untuk podcaster. Fitur tersebut dapat memudahkan yang ingin mengunggah rekaman audio tanpa harus menggunakan aplikasi lain.

4. Anchor Podcast

Salah satu aplikasi podcast yang terkenal di Indonesia adalah Anchor. Anchor podcast adalah aplikasi all-in-one yang ditujukan untuk podcaster. Aplikasi ini memiliki berbagai fitur yang dibutuhkan mulai merekam, edit, memberi background suara, hingga melihat insight dari podcast yang telah diterbitkan di Spotify. Macam rekaman suara dalam podcast dibagi ke dalam tiga tipe. Dasar yang digunakan untuk menentukan jenis podcast adalah dari metode yang diterapkan host saat melakukan rekaman.

1. Solo Podcast

Sesuai namanya, solo podcast adalah jenis rekaman yang dibawakan oleh satu orang host secara monolog. Artinya, keseluruhan isi rekaman podcast dibacakan secara satu arah tanpa ada lawan bicara. Umumnya, topik solo podcast adalah berupa pembahasan tentang pendapat dari host tentang satu hal yang sedang viral, membacakan cerita yang dikirimkan oleh pendengar, atau memberi informasi mengenai sesuatu.

2. Interview Podcast

Jika sebelumnya pada tipe solo hanya berisikan 1 host saja, interview podcast adalah tipe yang berisikan dialog antara beberapa orang dengan konteks wawancara. Narasumber yang diundang tidak harus terdiri dari 1 orang saja, namun juga bisa berupa grup. Tamu interview podcast adalah orang yang nantinya akan berbeda-beda di tiap episode, disesuaikan dengan tema yang dibawakan.

3. Multihost Podcast

Terakhir ada jenis podcast yang dibawakan oleh beberapa host sekaligus. Multiplehost atau multihost podcast adalah tipe rekaman berupa diskusi dari beberapa perspektif pembicara tentang sebuah topik.Meskipun berisikan banyak orang sekaligus, rekaman suara akan tetap terdengar nyaman dan tidak membingungkan.

Podcast kini menjadi media yang bisa digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari obrolan ringan hingga melakukan pemasaran produk untuk bisnis. Kategori topik bahasan atau niche podcast di Indonesia cukup banyak, di antaranya komedi, horor, bisnis, politik, kisah, pendidikan, olahraga, seni, budaya, wisata, life style, teknologi, parenting, romansa dan kesehatan

Di dunia digital sekarang ini, pemasaran rasanya sudah tidak memiliki batasan media lagi. Seorang pemilik usaha perlu pintar-pintar memanfaatkan teknologi yang ada, salah satunya dengan media podcast ini. Podcast adalah tempat yang tepat untuk melakukan soft selling, dibandingkan dengan hard-selling. Dari sekadar bincang-bincang, podcast Indonesia kini telah berubah jadi industri media yang bisa dimonetisasi. Momentum kepopuleran ini dapat menjadi kesempatan mengembangkan bisnis dengan menjadikan podcast sebagai saluran promosi bisnis