HumasTGD - Olahraga tenis meja, atau dikenal sengan sebutan ping pong, adalah olahraga yang dimainkan oleh dua orang (tunggal) atau dua pasangan (ganda) yang berlawanan. Permainan ini menggunakan meja sebagai lapangan yang dibatasi oleh jaring (net) dan bola kecil yang terbuat dari celluloid. Para pemain memukul bola dengan bet (pemukul) yang terbuat dari bahan kayu yang dilapisi karet.
Sangking populer nya tenis meja sejak abad ke-19, olahraga ini sangat digemari berbagai kalangan, tidak tua tetapi juga muda, tidak pria tetapi juga wanita, tak.terkecuali seorang Annisa Sahfitri, mahasiswi sistem informasi semester 3 Kampus Calon Ahli IT Masa Depan STMIK Triguna Dharma yang berada di jalan AH. Nasution Nom 73 Medan Johor. Karena berbakat dan sering memenangkan banyak juara dan mengharumkan nama kampus, tak salah bila Annisa mendapatkan beasiswa atas prestasi nya. Dan karena berprestasi gelar srikandi ulung yang tak kenal pantang menyerah pun disandangnya.
Fakta lain dari STMIK Triguna Dharma kampus yang berbasis IT, Komputer dan bahasa Inggris yang tak hanya jago melahirkan insan berbakat di bidang informasi dan teknologi (IT) tetapi juga yang jago di cabang olahraga, salah satunya tenis meja. Selain tenis meja ada Badminton, Tae Kwon Do, dan Catur. Annisa sendiri mengenal tenis meja sejak SD sebab ayahnya hobi tenis meja dan seorang pelatih, ayahnya lah yang memperkenalkan olahraga ini kepadanya. Ketika duduk di bangku SMP, mencoba berlatih serius sebab tinggi badan sudah ideal untuk memegang bet yaitu raket pemukul untuk tenis meja yang terbuat dari kayu yang memiliki lebar 15 cm serta panjang 15.5 cm.
Sejak saat itu, karena terus berlatih akhirnya menjadi mahir dan mulai mencoba ikut pertandingan-pertandingan. Dan berkat ketekunan dan displin akhirnya, dara yang berdomisli di Tanjung Mulia Hilir ini berhasil meraih banyak juara dan hadiah. Dari mulai antar sekolah, kelurahan, kecamatan sampai kotamadya dan kabupaten dan provinsi Sumatera Utara. Perihal pengalaman nya di bidang olahraga tenis meja berdasarkan pengalaman nya jangan diragukan lagi. Tekniknya memutar bola bundar yang ringan seringan kapas kepada setiap lawan begitu lincah, juga smash smash nya yang membuat lawan gentar tidak perlu dipertanyakan lagi. Iskandar Zulkarnaen, ST, M.Kom, Dosen sekaligus pelatih di kampus juga sangat mendukung prestasi nya.
Dari olah raga tenis meja yang sudah digelutinya sejak duduk di bangku SMP banyak prestasi yang telah diperolehnya sampai banyak yang lupa. Beberapa yang masih diingat diantaranya adalah pernah juara 2 tunggal putri Piala Gubernur Tebing (2016), juara 1 tinggal putri Piala Walikota Medan (2021). Dilanjutkan juara I tunggal putri Popkot yaitu Pekan Olahraga Pelajaran Kota Medan (2022), di tahun yang sama juga juara 3 tunggal putri di Porprovsu yaitu Pekan Olaharga Provinsi Sumatera Utara (2022) dan terakhir juara I tunggal putri turnamen tenis meja Prof Luhur Soeroso Cup II (2024).