HumasTGD - Buat Mahasiswa baru Kampus calon ahli IT masa depan Sekolah Tinggi Informatika dan Komputer disingkat (STMIK) Triguna Dharma Medan, adakah yang merasakan perbedaan yang cukup banyak ketika masuk di perguruan tinggi? Memang masuk di dunia perkuliahan berbeda dari zaman SMA sebab dituntut untuk memiliki cara belajar yang tepat, pemikiran yang kritis, hidup mandiri, bahkan memiliki circle yang sesuai.
Agar bisa mempersiapkan segala hal dengan maksimal, berikut tips persiapan menjadi mahasiswa baru di STMIK Triguna Dharma
1. Persiapkan mental Hal pertama yang perlu dipersiapkan adalah mental yang kuat. Dunia kuliah sama dunia sekolah beda yang dituntut untuk menjadi mandiri mengatur waktu hingga mencari informasi. Makanya mandiri ini jadi kunci utama Mahasiswa, pastikan menjadi “anak kuliahan” yang aktif mencari ilmu dan berinisiatif tinggi. Ikut kegiatan-kegiatan yang diselenggarakan oleh kampus dan Dosen.
2. Atur Waktu Sesuai Skala Prioritas Kalau sudah menjadi Mahasiswa, penting sekali bisa mengatur waktu dan skala prioritas dengan baik. Jadwal kuliah bisa berubah-ubah, dari pagi hingga sore. Makanya, penting untuk belajar mengatur waktu untuk kuliah, tugas, ikut kegiatan, hingga waktu istirahat. Ini juga membantu memahami mana yang lebih dulu dikerjakan dan mana yang dapat ditunda. Jangan telat ketika akan mengikuti mata kuliah, membiasakan diri datang tidak telat tapi tepat waktu akan menjadi kebiasaan baik pada saat akan bekerja
3. Pahami Program Studi dan Kampus Sebelum mulai kuliah, kenalilah baik program studi dan struktur kampus. Cari tahu akreditasi program studi serta riset kurikulum dan mata kuliah. Eksplorasi fasilitas dan pelayanan kampus dan organisasi Mahasiswa agar lebih cepat beradaptasi. Bergabung lah ke Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang terdapat di kampus sesuai minat dan bakat.
4. Belajar Mandiri Sebagai Mahasiswa baru, seharusnya cepat mencari informasi yang dibutuhkan. Coba mencari materi pembelajaran yang sesuai, buat rangkuman, kemudian atur strategi belajar yang efektif. Kunjungi perpustakaan yang tersedia di kampus dengan aktif. Mulai mengurangi aktivitas yang tak ada kaitannya dengan perkuliahan, fokus pada tujuan kuliah saja.
5. Mencari Relasi dan Koneksi Masa orientasi dan ikut organisasi adalah waktu tepat untuk akhirnya berkenalan dengan teman seangkatan dan senior. Relasi yang didapatkan ini dapat membantu menciptakan lingkungan sosial yang positif. Teman seangkatan dapat menjadi support system yang membuat menjadi percaya diri, tidak canggung dan kuat, sementara senior bisa jadi mentor untuk memahami kehidupan kampus.
6. Persiapan Perlengkapan Jangan lupa persiapkan segala hal yang berhubungan dengan jurusan untuk menunjukan produktivitas. Pilih perlengkapan yang sesuai dengan jurusan. Misalnya, laptop, tablet, atau perangkat khusus lainnya. Pastikan juga punya akses ke software dan aplikasi yang diperlukan sesuai dengan program studi, mempelajari lebih lanjut program studi misal Sistem Informasi melalui Google atau YouTube dll
7. Kelola Keuangan dengan Bijak Mengatur keuangan itu penting khususnya untuk anak kuliah perantauan. Selalu catatan biaya anggaran untuk biaya kuliah, transportasi, makanan, dan kebutuhan lainnya agar kondisi keuangan tetap sehat. Mulai lah belajar hemat dengan menabung dan bijak dalam pengeluaran sebab bisa bantu mengatasi tantangan finansial dan upaya ini akan sangat menolong saat akan mau wisuda yang membutuhkan biaya tidak sedikit. Bila berkesempatan bekerja sambil kuliah untuk menambah tabungan selama tak mengganggu aktivitas perkuliahan, silahkan saja dicoba.
8. Adaptasi dengan Lingkungan Baru Terkadang yang kuliah di luar kota akan mungkin merindukan rumah. Sehingga harus mempersiapkan diri untuk adaptasi dengan lingkungan sosial budaya yang berbeda. Intinya jangan berubah yang tak berkesesuaian dengan norma, ingat selalu orang tua yang membiayai dengan susah payah. Selalu berkomunikasi rutin dengan keluarga agar membantu untuk tidak merasa kesepian. Silahkan aktif di berbagai kehidupan sosial kampus untuk mengurangi rasa kesepian. Dialog dengan para Dosen adalah salah satu bentuk penghargaan terhadap diri sendiri.
9. Sering Konsultasi dengan Dosen Pembimbing Akademik (PA) Selama di dunia kuliah, buka lah komunikasi yang aktif dengan pembimbing akademik. Jangan sungkan untuk menghubungi mereka terkait masalah perkuliahan karena mereka panduan soal kuliah, program studi, dan rencana akademik.
10. Mengetahui Layanan Bantuan Konseling Ada berbagai kasus terkait Mahasiswa baru yang sulit beradaptasi, maka selain menyiapkan mental, juga perlu mencari tahu bantuan layanan. Di beberapa perguruan tinggi, biasanya menyediakan layanan konseling dengan psikolog untuk membantu Mahasiswa termasuk hal yang menyangkut kesulitan dalam mata kuliah.
Mulailah perjalanan kuliah dengan persiapan matang, persiapkan diri dari mental kuat hingga manajemen waktu yang baik, semua akan membantu kamu sukses di dunia perkuliahan. Selamat bergabung di kampus dimana lulus Sarjana Komputer selama layak dan pantas pasti akan memperoleh pekerjaan yang diharapkan.
Penulis: Yan Djuna, Head of marketing